 |
| Bupati Sinjai Andi Seto Gadhista Asapa menyerahkan secara simbolis bantuan alsintan kepada sejumlah kelompok tani di Sinjai |
INSTINGJURNALIS.com - Sumbringah. Begitu terpancar jelas dari raut wajah sejumlah petani di Kabupaten Sinjai, setelah menerima bantuan alat mesin pertanian (Alsintan) dari Bupati Sinjai Andi Seto Gadhista Asapa. Bantuan yang diterima sejumlah petani ini merupakan "kado" akhir Tahun.
Adalah Sugianto, Ketua kelompok Tani Karya Bersatu Maccini, Desa Bontotengnga, Kecamatan Sinjai Borong. Ia tak kuasa menyembunyikan perasaan senang usai menerima bantuan mesin Perajam Tembakau.
Apalagi bantaun yang diserahkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sinjai dibawah kepemimpinan Andi Seto Gadhista Asapa dan Hj. Andi Kartini Ottong sangat membantu para petani dalam meningkatkan produksi pertanian di Bumi Panrita Kitta.
Sekaitan dengan itu, Sugianto tak lupuk menyampaikan ucapan terima kasih atas perhatian Bupati bersama Wakilnya kepada para petani di Sinjai. Khususnya kata dia, petani tembakau.
"Kami berterima kasih kepada pemerintah atas perhatiannya kepada kami petani dibawah," ucap Sugianto, Senin, (30/12)
Kehadiran mesin pearajam, tambahnya, sangat membantu petani tembakau di bawah, sebab perbandingan menggunakan mesin perajam jauh menghemat waktu (lebih efisiensi) dibanding secara manual. Termasuk menghemat tenaga.
"Kalau mesin pak akan lebih efisiensi lagi karena yang biasanya kita merajam tembakau 1 ton sampai satu hari dengan manual dengan 20 orang, kini bisa dikerjakan dalam satu jam dengan beberapa orang saja. Sekali lagi terima kasih kepada pemerintah," kata Sugianto.
Perhatian besar Bupati Sinjai, Andi Seto Gadhista Asapa dan Wakil Bupati Sinjai, Hj Andi Kartini Ottong dalam setahun memimpin Kabupaten Sinjai khususnya di bidang pertanian tidak diragukan lagi.
Sebab, orang nomor satu dan dua di Kabupaten Sinjai itu, telah menyerahkan 195 Bantuan Alat mesin pertanian (Alsintan). 47 unit di tahun 2018.
Sementara untuk 148 unit diakhir tahun 2019 diserahkan di halaman Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Kabupetan Sinjai, Senin (30/12/2019) sore. (**)
Editor : Ardy