TSMpGUd8BUMoGUMoTSO6TSM7Ti==

Konsisten Terapkan Kartunisasi Ternak, DPKH Sinjai Raup PAD 500 Juta Dalam Setahun

Konsisten Terapkan Kartunisasi Ternak, DPKH Sinjai Raup PAD 500 Juta Dalam Setahun
Dialog interakif Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakeswan) Sinjai drh.H. Aminuddin Zainuddin (kanan) di Sinjai TV dan Suara Bersatu FM, Selasa (21/1).

INSTINGJURNALIS.com - Konsisten menerapkan kartunisasi ternak sapi, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (DPKH) Kabupaten Sinjai mampu meraup Pendapatan Asli Daerah hingga ratusan juta dalam setahun.

Demikian diungkapkan Kepala DPKH Sinjai, drh.H. Aminuddin Zainuddin saat melakukan dialog interaktif di Sinjai TV dan Suara Bersatu FM, Selasa (21/1/2020).

Dia menyebut, program kartunisasi ternak yang diterapkan selama kurang lebih 15 tahun tersebut, dalam setahunnya pihaknya melayani atau mengeluarkan kartu 50 ribu untuk ternak.

"Kartunisasi ini merupakan sumber PAD Pemerintah Daerah. Kalau di perda itu biayanya Rp10.000 per ekor, baik yang baru lahir maupun pengesahan. Jadi PAD Dinas Peternakan dari kartunisasi ini kurang lebih Rp500 juta dalam satu tahun," beber Aminuddin.

Dia menjelaskan, kartunisasi ternak sangat penting bagi masyarakat yang memiliki ternak sapi. Sebab, selain sebagai tanda kepemilikan hewan, kartunisasi ini juga berguna sebagai kartu kontrol kesehatan hewan ternak sapi.

(Ardy)

Type above and press Enter to search.