INSTINGJURNALIS.com - Meski pelayanan dilakukan secara online atau dalam jaringan (daring) di tengah pandemi Covid-19, namun antusias warga di Kabupaten Sinjai untuk mengurus dokumen kependudukan terbilang cukup tinggi.
Buktinya, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Sinjai mencatat pada periode 1 April hingga 8 Juni 2020
mengeluarkan ribuan dokumen kependudukan.
Hal itu diungkapkan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Sinjai Akmal saat ditemui, Rabu (10/6/2020). Dalam periode tersebut, kata Akmal pihaknya telah melakukan perekaman sebanyak 188. Sedangkan KTP sebanyak 3.222 kemudian untuk cetak KTP PRR sebanyak 2.067.
Sementara Kartu Identitas Anak (KIA) sebanyak 786, kartu keluarga 2.816, akta kelahiran 1.019, akta kematian 189 dan surat keterangan pindah sebanyak 239, sehingga total dokemen kependudukan yang dikeluarkan selama masa pandemi Covid-19 sebanyak 10.526.
"Kami dari Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Sinjai tidak boleh berhenti melakukan pelayanan dokumen kependudukan meski pandemi Covid-19. Olehnya itu, sebelum ada covid kami tatap muka dengan masyarakat, namun setelah ada covid kami memberlakukan sistim online, sehingga semua berkas dikirim vai online (WhatsApp) ke operator kami untuk selanjutnya di verifikasi," ungkapnya.
Kepada seluruh masyarakat Sinjai, Akmal mengimbuhkan untuk melakukan pengurusan dokumen kependudukan, sebab menurutnya, hal tersebut sangat penting untuk dimiliki setiap warga negara indonesia.
Karena itu, pihaknya tak henti-hentinya melakukan sosialisasi sekaligus mencari warga yang belum memiliki dokumen kependudukan agar sesegara mungkin melakukan pengurusan.
"Tapi kami juga tidak bisa melakukan hal itu tanpa adanya kerjasama dari aparat desa, khusunya mengenai pelaporan akta kematian karena itu sangat penting dan berpengaruh pada pembangunan sosial di Sinjai," tandas Akmal. (*)
Editor : Satria