INSTINGJURNALIS.Com--Penyalahgunaan narkoba di Kabupaten Bone kian mengkhawatirkan. Hasil pengungkapan yang dilakukan Polres Bone menunjukkan kasus narkoba tidak main-main. Polisi pun menyebut Bumi Arung Palakka sudah masuk kategori darurat narkoba.
"Saat ini kondisi Kabupaten Bone bisa dikategorikan sudah darurat narkoba," kata Kapolres Bone AKBP Ardiansyah, saat konferensi pers, Jumat (01/07/2022).
Ardiansyah menyebutkan, selama operasi Antik yang dilaksanakan selama dua minggu berhasil mengamankan puluhan pelaku narkoba.
Totalnya, sebanyak 21 pengedar dan pemakai berbagai jenis narkoba yang biasa beroperasi di Kabupaten Bone ditangkap polisi. Dengan rincian sembilan pengedar dan 12 pemakai.
Olehnya, ia mengatakan penindakan terhadap pelaku penyalahgunaan narkoba harus tegas. Bahkan anggotanya pun sudah ada beberapa ditindaki.
"Anggota Polri sendiri banyak yang kami tindaki karena terlibat. Meski kami belum ungkap ke media," katanya disela-sela konferensi pers itu.
Lebih lanjut, Ardiansyah menjelaskan pihaknya tidak menemukan kendala untuk mengungkap bandar narkoba. Menurutnya, ini hanya persoalan waktu untuk mengungkap peredaran narkoba termasuk bekingannya.
"Ini persoalan waktu saja, kami tidak ada yang menghambat walau ada yang membekingi semua itu, kalau ada yang kita temukan pasti kami akan proses," tambahnya.
Terakhir, ia meminta masyarakat untuk berperan aktif menginformasikan pelaku narkoba. Termasuk meminta semua kesatuannya untuk mengungkap peredaran narkoba.
Komentar0