INSTINGJURNALIS.COM - Dinas Perikanan Kabupaten Sinjai menggelar Sosialisasi Program Penanganan Stunting dengan tagline “Cegah Stunting dengan Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (GEMARIKAN) di Aula Puskesmas Pulau Sembilan, Desa Pulau Harapan, Kamis (20/11/2025).
Kegiatan dalam rangka memeriahkan Hari Ikan Nasional yang jatuh pada 25 November 2025 ini menyasar masyarakat kepulauan dengan edukasi gizi berbasis ikan.
Dalam kegiatan itu, banyak membahas praktik konsumsi ikan yang sederhana namun efektif dalam meningkatkan asupan protein keluarga. Peserta mulai dari pasangan usia subur, ibu hamil, ibu menyusui hingga keluarga dengan balita diajak memahami pola makan bergizi dan mengenali potensi ikan lokal sebagai sumber pangan sehat yang mudah dijangkau.
Kepala Dinas Perikanan Sinjai, Syamsul Alam, menekankan bahwa edukasi ini tidak hanya bicara teori. Ia mengajak masyarakat melihat langsung produk olahan ikan buatan UMKM serta kelompok POKLAHSAR yang kini semakin beragam. Menurutnya, inovasi ini penting agar konsumsi ikan tidak monoton dan lebih diminati anak-anak.
“GEMARIKAN ini bukan sekadar kampanye makan ikan. Kami ingin masyarakat, terutama keluarga di wilayah kepulauan, benar-benar memanfaatkan potensi hasil laut untuk memenuhi kebutuhan gizi harian,” jelasnya.
Syamsul Alam juga mengatakan kegiatan ini juga sejalan dengan program prioritas Bupati dan Wakil Bupati Sinjai terkait pencegahan stunting.
Sementara itu, Staf Ahli Pangan Pokja 3 TP PKK Sinjai, Hj. Nur Sinar yang hadir mewakili Ketua TP PKK Sinjai menyebut Pulau Sembilan sebagai wilayah yang tepat untuk memperkuat literasi gizi. Menurutnya, konsumsi ikan lokal yang melimpah bisa menjadi solusi paling realistis dalam mencegah stunting.
“Bahan pangannya ada, pelakunya ada, pasar UMKM juga tumbuh. Tinggal bagaimana masyarakat semakin terbiasa mengolah ikan menjadi makanan yang disukai keluarga,” kata Nur Sinar.
Ia juga memberikan perhatian pada perkembangan UMKM pengolahan ikan di Sinjai yang terus menghadirkan inovasi produk. Hal ini dinilai mampu menopang perekonomian sekaligus menyediakan pilihan pangan bergizi bagi masyarakat.
Selain edukasi gizi, kegiatan ini juga menjadi ruang temu antara pemerintah, tenaga kesehatan, pemerintah desa, dan pelaku UMKM untuk menyamakan langkah dalam pengentasan stunting dan memperkuat ketahanan pangan di wilayah kepulauan.
Camat Pulau Sembilan Muh. Azharuddin Al Anshary dan Kepala Desa Pulau Harapan Mukramin turut hadir mendampingi peserta yang memenuhi aula.
Melalui kegiatan ini, Pemerintah Kabupaten Sinjai berharap kebiasaan makan ikan tidak hanya meningkat saat peringatan Hari Ikan Nasional, tetapi menjadi budaya sehari-hari yang benar-benar berdampak pada penurunan stunting di Pulau Sembilan hingga seluruh wilayah Sinjai.
Editor : INSTING JURNALIS
- SIMAK BERITA & ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
- BERLANGGANAN DI CHANNEL WHATSAPP
Komentar0