TSMpGUd8BUMoGUMoTSO6TSM7Ti==

Peristiwa-Peristiwa di Balik Proklamasi Kemerdekaan

Peristiwa-Peristiwa di Balik Proklamasi Kemerdekaan

SEBELUM pembacaan pidato proklamasi kemerdekaan. Terdapat banyak peristiwa yang terjadi. Peristiwa-peristiwa ini tercatat dalam sejarah perjuangan kemerdekaan.

Setelah mengetahui isi pidato proklamasi Bung Karno pada 17 Agustus 1945.

Dilansir laman Finansialku.com, berikut ini adalah berbagai peristiwa penting yang terjadi sebelum hari kemerdekaan.

1. Penculikan Presiden Soekarno dan Wakil Presiden Hatta

Sebelum proklamasi kemerdekaan, peristiwa penculikan Soekarno dan Hatta terjadi. Pada saat ini, peristiwa tersebut dikenal dengan peristiwa Rengasdengklok.

Kejadian ini merupakan penculikan yang dilakukan oleh sekelompok pemuda dari perkumpulan “Menteng 31”.

Peristiwa ini terjadi pada 16 Agustus 1945, tepatnya pada pukul 04.30 WIB, Soekarni, Wikana, Aidit dan Chaerul menjemput paksa Soekarno dan Hatta menuju Rengasdengklok.

[CUT]

Hal tersebut dilakukan untuk merundingkan tentang proklamasi kemerdekaan Indonesia dan meyakinkan presiden dan wakil presiden pertama bahwa pejuang telah siap melawan penjajahJepang.

Melalui desakan dari para pemuda ini, kemerdekaan Indonesia diproklamasikan pada esok harinya, tepatnya pada tanggal 17 Agustus 1945, oleh Bung Karno.

2. Pertemuan dengan Para Penggagas Proklamasi

Setelah dibawa dengan paksa oleh pemuda menuju Rengasdengklok, pada malam hari, Soekarno dan Hatta mengadakan pertemuan dengan Jenderal Yamamoto yang merupakan seorang komandan Jepang.

Pertemuan tersebut membuat Soekarno dan Hatta menjadi tambah yakin bahwa Jepang tidak mempunyai kewenangan memberikan kemerdekaan dan telah menyerah terhadap sekutu.

3. Proses Persiapan Proklamasi

Setelah yakin bahwa situasi pada saat itu memungkinkan untuk memproklamasikan kemerdekaan Indonesia, presiden, wakil presiden serta anggota Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia atau PPKI melakukan perundingan dan persiapan teks proklamasi.

Para tokoh perjuangan dan presiden ditemani wakil presiden serta seorang penulis proklamasi melakukan rapat bersama di kediaman Laksamana Maeda.

Adapun penulis yang berjasa mengetik teks proklamasi adalah Sayuti Melik.

[CUT]

4. Pembacaan Teks Proklamasi

Esok harinya, tepat pada pukul 10.00 WIB hari Jumat, 17 Agustus 1945 yang bertepatan juga pada 17 Ramadan 1365 Hijriah, teks proklamasi kemerdekaan Indonesia dibacakan di Pegangsaan Timur, Jakarta.

Bendera pusaka yang dijahit oleh istri Bung Karno sendiri berkibar. Pengibaran bendera dilakukan oleh S. Suhut, Tri Murti dan Latif Hendra Ningrat.

Editor : Satria

Type above and press Enter to search.