INSTINGJURNALIS.com - Manajemen Pabrik Gula (PG) Arasoe, Kecamatan Cina, Kabupaten Bone melakukan kunjungan di Kabupaten Sinjai, Rabu, (07/04/2021).
Rombongan ini diterima langsung oleh Bupati Sinjai Andi Seto Asapa (ASA) di Rumah Jabatan, Jalan Persatuan Raya, Kecamatan Sinjai Utara.
Manager PG Arasoe H. Aminuddin mengungkapkan, kunjungan sekaligus silaturahmi bersama Bupati Sinjai dalam rangka pengembangan kebun tebu rakyat di Kabupaten Sinjai serta adanya rencana Memorandum of Undersanding (MoU) dengan pemerintah, dan kelompok tani.
Itu, agar pengembangan tebu rakyat kedepan, juga dapat dinikmati hasilnya oleh masyarakat. Karena, kebutuhan gula khusus di Sulawesi Selatan saat ini masih kurang atau belum mencukupi. Apatalagi, kata dia, gula salah satu dari sembilan kebutuhan pokok.
"Saat ini masih kurang kebutuhan untuk diproduksi utamanya di Sulawesi Selatan. Alhamdulillah bahan baku yang telah diproduksi dari Sinjai sudah ada 20 hektar.
“Tentu dengan penambahan tebu rakyat, taraf kehidupan masyarakat juga bisa lebih bagus. Karena taraf kehidupan petani tebu saya liat jauh lebih bagus dibanding petani yang lain," pintanya.
Bupati ASA sangat merespon terkait adanya rencana kerjasama tersebut.
“Saya sangat merespon sekali adanya rencana MoU ini, kami siap untuk pengembangan penanaman tebu ini," ujarnya
Terpisah, Kepala Bidang Perkebunan Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Perkebunan Sinjai, Jamaluddin Nanring mengatakan, MoU itu nantinya dilakukan oleh petani tebu dan pabrik gula.
"Jadi hasil tebu yang sudah dipanen nantinya diambil oleh pabrik gula Bone, berapapun produksinya itu akan diambil karena kekurangan bahan baku," ujarnya.
Sebenarnya, kata dia penanaman tebu digagas sejak tahun 2016, 2017, dan 2018. Akhirnya 2018 sudah tertanam. Bahkan, ada tiga Kabupaten di Sulawesi Selatan yang ditunjuk untuk menanam dan mengembangkan tanaman tebu, salah satunya, Kabupaten Sinjai.
“Alhamdulillah Kabupaten Sinjai bisa menanam kurang lebih 25 hektar. Ada 2 kabupaten yang gagal, hanya Kabupaten Sinjai yang bisa panen, sampai saat ini," tambah Jamaluddin
Dia menyebut, bulan Juli dan Agustus yang datang akan menjadi penebangan ketiga untuk tebu rakyat di Sinjai. (*)
Editor: Satria
Komentar0