INSTINGJURNALIS.COM - "Benarkah? Apakah Anda benar-benar menghabiskan lima jam setiap hari? "Carilah kehidupan!" kata Cooper, 92 tahun, dikutip dari Phone Arena pada Minggu (16/7/2023).
Ternyata, masyarakat Indonesia harus waspada jika mereka menghabiskan sebagian besar waktunya di gadget. Martin Cooper, seorang penemu telepon genggam, memberikan saran khusus bagi mereka yang menjadi kecanduan perangkat tersebut.
Selain itu, dalam laporan terbaru perusahaan riset data.Menurut "State of Mobile 2023", orang Indonesia menempati posisi pertama sebagai "pecandu" HP, yang berarti mereka adalah pengguna tertinggi yang menghabiskan lebih dari lima jam setiap hari untuk menguji perangkat mobile (HP dan tablet).
Sepanjang 2022, orang Indonesia menghabiskan 5,7 jam per hari di jaringan seluler, naik tajam dari 5,4 jam per hari di 2021.
Cooper tidak ingin orang-orang Indonesia menghabiskan waktunya dengan bermain perangkat elektronik; sebaliknya, dia meminta orang-orang untuk mencari kehidupan yang berbeda daripada menghabiskan waktunya dengan HPnya.
Saat tampil di BBC Breakfast, Cooper mengucapkan saran itu. Dia terkejut mendengar pembawa acara menghabiskan lima jam per hari untuk menggunakan ponselnya.
Cooper mengatakan dia tidak sering menggunakan perangkat ini setiap hari. Dengan kata lain, hanya kira-kira 5% dari waktunya.
Sejak pandemi tahun 2020 lalu, kecanduan HP di Indonesia meningkat tajam. Untuk pertama kalinya, penjajalan HP orang Indonesia tembus 5 jam sehari, menurut laporan data.ai.
Hal senada dikatakan Elon Musk, miliarder dan pemilik Twitter, mengatakan hal yang sama di akun Twitternya. Dia menyatakan bahwa tampaknya orang-orang harus menghabiskan waktu lebih sedikit di media sosial.
Musk bertanya kepada seorang pengguna Twitter, "Mungkin kita harus menghabiskan lebih sedikit waktu di media sosial...?"
Maybe we should spend less time on social media … ?
— Elon Musk (@elonmusk) January 12, 2023
Pengguna Twitter yang membalas tweet Musk mengacu pada penelitian Pusat Survei tahun 2021. Dari tahun 1990 hingga 2021, penelitian tersebut menyoal rata-rata warga AS yang mengklaim lingkaran sosialnya menurun. Selain itu, persahabatan di kalangan pria menurun.
Elon Musk menanggapi dengan ajakan agar orang tidak menggunakan media sosial. Ironisnya, dia adalah direktur salah satu perusahaan media sosial terbesar. Selain itu, Musk sendiri sering nge-tweet.
Pada November 2022, seorang analis menyelidiki kebiasaan Elon Musk menggunakan media sosial. Dalam tiga minggu setelah resmi membeli Twitter, Musk mengunggah tweet rata-rata satu kali per jam, menurut laporan yang dikutip dari Business Insider.
IKUTI INSTING JURNALIS DI THREADS
Komentar0