INSTINGJURNALIS.COM - Apel kehormatan dan renungan suci dalam rangka menyambut Hari Kemerdekaan Republik Indonesia 17 Agustus berlangsung penuh khidmat di Taman Makam Pahlawan (TMP) Mangottong.
Kegiatan tersebut dilaksanakan tepat pada hari Kamis (17/8/2023), pukul 00.00 WITA. Upacara atau Apel kehormatan dan renungan suci, ini berlangsung di tengah suasana gelap gulita tanpa ada penerangan yang cukup.
Hanya ada cahaya dari obor yang menjadi penerang di acara apel penghormatan kepada para pahlawan yang dilakukan di awal Hari Kemerdekaan ini.
Bertindak sebagai inspektur upacara (Irup) Dandim 1424 Sinjai, Letkol. Inf. Sumardi, sedang komandan upacara oleh IPDA Sirajuddin. Apel dan renungan suci diawali dengan pembacaan naskah Apel kehormatan oleh Irup Dandim 1424 Sinjai.
"Kami menyatakan hormat yang sebenar-benarnya atas keikhlasan dan kesucian pengorbanan saudara-saudara sebagai pahlawan dalam pengabdian terhadap perjuangan demi kebahagiaan negara dan bangsa," kata Sumardi.
Sumardi merinci bahwa ada sebanyak 25 orang pahlawan yang bersemayam di TMP Mangottong, diantaranya TNI 16 orang, Polri 3 orang, PNS 1 orang, dan pejuang rakyat 5 orang.
"Kami bersumpah dan berjanji perjuangan saudara-saudara adalah perjuangan kami pula. Jalan kebaktian yang saudara-saudara tempuh adalah jalan bagi kami juga. Kami berdoa semoga arwah saudara-saudara diterima oleh Tuhan yang maha Esa," pungkasnya.
Salah satu kegiatan penting yang dilaksanakan menyambut hari kemerdekaan tersebut ditutup dengan pembacaan doa oleh Muh. Nuh Khotib dari Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Sinjai.
Hadir dalam apel kehormatan dan renungan suci, diantaranya Bupati Sinjai, Andi Seto Asapa (ASA), Wakil Bupati Sinjai, Hj. A. Kartini Ottong, Ketua DPRD Sinjai, Jamaluddin para Forkopimda, Ketua TP. PKK Sinjai Hj. Andi Nurhilda Daramata Seto, Sekda Sinjai Andi Jefrianto Asapa, para Asisten, Staf Ahli Bupati serta Pimpinan OPD Lingkup Pemkab Sinjai.
Sementara itu, usai mengikuti apel kehormatan dan renungan suci, Bupati ASA menyampaikan kegiatan ini sebagai bentuk ungkapan rasa syukur dan terimakasih kita serta penghargaan kepada para pendahulu yang berjasa berjuang untuk negeri ini.
"Renungan suci ini mengembalikan dalam ingatan kita akan jasa-jasa para pahlawan dengan harapan bisa meneruskan perjuangan mereka, mengisi kemerdekaan ini dengan sesuatu yang berguna bagi nusa dan bangsa," tutupnya. ***
SIMAK BERITA & ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
ATAU BERLANGGANAN DI TELEGRAM
IKUTI INSTING JURNALIS DI THREADS
Komentar0