TSMpGUd8BUMoGUMoTSO6TSM7Ti==

Pengurus PGRI Sinjai yang Baru Dikukuhkan

INSTINGJURNALIS.COM – Semangat baru dalam dunia pendidikan menggema dari Aula Gedung B Kantor Bupati Sinjai, Selasa (24/6/2025) siang. Pengurus Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Sinjai masa bakti XXIII tahun 2025–2030 resmi dilantik dan dikukuhkan dalam sebuah prosesi yang penuh makna dan komitmen kebersamaan.


Ketua terpilih, Drs. Andi Jefrianto Asapa, kembali dipercaya menahkodai organisasi profesi guru tertua dan terbesar ini. Ia terpilih secara aklamasi dalam Konferensi Kabupaten (KONKAB) PGRI Sinjai yang berlangsung pada 14 Juni lalu, sebagai wujud kepercayaan dan pengakuan atas kepemimpinannya yang dinilai inklusif, tangguh, dan progresif.


Mengusung tema “Transformasi PGRI Menuju Indonesia Emas,” pelantikan ini bukan sekadar seremonial rutin, melainkan deklarasi kolektif untuk menyongsong masa depan pendidikan yang adaptif dan berdaya saing.


Pelantikan ini juga menjadi momentum penyatuan langkah, menyegarkan visi bersama, dan membangkitkan kembali semangat transformasi pendidikan yang lebih berkeadilan dan berkelanjutan di Kabupaten Sinjai.


Dalam sambutannya, Andi Jefrianto menegaskan bahwa lima tahun ke depan akan menjadi periode krusial dalam sejarah pendidikan Indonesia, khususnya di Kabupaten Sinjai. 


“PGRI bukan hanya organisasi profesi, melainkan mitra strategis pemerintah dalam mewujudkan kemajuan pendidikan nasional,” tegas Jefrianto yang juga Sekretaris Daerah (Sekda) Sinjai.


Ia mengajak seluruh pengurus dan anggota PGRI untuk memperkuat kolaborasi lintas sektor dari pemerintah hingga dunia usaha guna mengawal kebijakan yang berpihak kepada kesejahteraan guru, peningkatan kompetensi, serta perlindungan profesi.


“Dunia pendidikan terus berubah: kurikulum bergeser, teknologi berkembang cepat, dan dinamika sosial kian kompleks. Tapi saya percaya, dengan semangat kebersamaan dan integritas, tantangan justru bisa menjadi peluang untuk inovasi,” ujar Jefrianto dengan penuh keyakinan.


Ia pun menutup sambutan dengan pesan menyentuh untuk ditanamkan dalam diri para pengurus, yaitu "Satu Kata, Satu Perbuatan". Wujudkan setiap janji yang telah diikrarkan.


"Mari kita bekerja dengan hati, bekerja dengan cerdas, dan bekerja dengan tulus ikhlas. dedikasi kita akan menjadi inspirasi bagi guru-guru lain dan juga bagi generasi penerus," ajaknya.


Editor   : INSTING JURNALIS



- SIMAK BERITA & ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS   

- BERLANGGANAN DI CHANNEL WHATSAPP 

Komentar0

Type above and press Enter to search.