INSTINGJURNALIS.com - Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian Sinjai, Irwan Suaib bersama puluhan staf baik yang berstatus Aparatur Sipil Negara (ASN) maupun non ASN menjalani swab test massal, Rabu (20/1/2021) di Kantor Diskominfo.
Kepala Seksi (Kasi) Kehumasan Diskominfo Sinjai, Iswan Ahmad menyampaikan, jumlah pegawai yang menjalani tes Swab hari ini sebanyak 89 orang. Swab ini dilakukan untuk menjamin kenyamanan pelayanan di Diskominfo dan Persandian Sinjai.
"Hari ini kita swab massal, selain ASN juga non ASN semuanya diwajibkan swab untuk memberi kenyamanan pelayanan di kantor kami. Alhamdulillah saya termasuk yang di swab juga", katanya.
Bagi yang belum menjalani swab tes, maka akan diarahkan untuk melakukan swab di Laboratorium kesehatan daerah (Labkesda) di Dinas Kesehatan jalan Jenderal Sudirman.
"Sesuai arahan pak Kadis yang belum sempat tes swab hari ini, akan di swab di Labkesda", jelasnya.
Dari data pegawai di Diskominfo dan Persandian Sinjai, tersisa satu staf yang belum menjalani swab karena sedang mendampingi isterinya ke Kabupaten Maros untuk menerima SK CPNS.
"Iya ada satu orang staf kami yang belum tapi itu akan kita arahkan untuk swab juga setelah pulang dari Maros", tutupnya.
Sementara itu, Ketua tim swab Satuan tugas (Satgas) penanganan Covid-19 Pemkab Sinjai, dr Syamsul Bahri Akhas, menuturkan, tes swab massal ini dilakukan guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
Swab massal tersebut juga dilakukan diseluruh organisasi perangkat daerah (OPD) Lingkup Pemkab Sinjai.
"Jadi hari ini tim kami bagi dua, selain Diskominfo juga di instansi lainnya", kata dr Syamsul Bahri Akhas yang juga Kepala Puskesmas Panaikang, Kecamatan Sinjai Timur itu..
Menurut dr Ancu sapaan akrabnya, bahwa sampel swab ini akan dikirim ke laboratorium Rumah Sakit (RS) Wahidin Makassar untuk diuji dengan metode Reverse Transcription Polymerase Chain Reaction (RT-PCR)
Sedang hasilnya, kata dr Ancu akan keluar sekitar 2-3 hari kedepan. "Inshaa Allah, hari ini juga kita kirim sampelnya untuk diuji di Laboratorium Wahidin," ujarnya.
Editor : Satria
Komentar0