INSTINGJURNALIS.COM – Layanan pencetakan e-KTP di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Sinjai dikeluhkan warga akibat kehabisan tinta. Kondisi ini sudah terjadi sepekan jelang lebaran IdulAdha 1446 Hijriah.
Akibatnya banyak pemohon e-KTP harus pulang tanpa kepastian pencetakan dokumen kependudukan penting mereka.
Warga mengaku kecewa lantaran sudah dua kali datang ke kantor Disdukcapil Sinjai, namun belum juga mendapatkan e-KTP miliknya. Dia hanya diarahkan untuk mengaktifkan Identitas Kependudukan Digital (IKD) oleh petugas disana.
"Saya sudah dua kali datang, tapi katanya belum bisa dicetak karena tinta habis. Ini sangat mengecewakan, apalagi kalau warga yang jauh," ungkap salah seorang warga yang datang mengurus e-KTP keluarganya dengan nada kesal. Selasa (10/6/2025).
Situasi ini menjadi sorotan warga yang berharap pelayanan publik tetap prima. Masyarakat pun meminta agar Disdukcapil Sinjai segera mengambil langkah cepat agar aktivitas administrasi kependudukan tidak terhambat lebih lama.
Sementara itu Kabid Pelayanan Disdukcapil Sinjai, Arham Pasrah yang dikonfirmasi membenarkan kondisi tersebut. Dia menyebut saat ini pengadaan tinta untuk pencetakan e-KTP dalam proses.
"Sudah kami usulkan dan itu dalam proses pengadaan barang dan jasa atau sistem E-katalog. Jadi memang sudah berproses," pungkasnya.
Kendati demikian, Arham mengaku warga boleh mengaktifkan IKD untuk keperluan administrasi ketika e-KTP fisik rusak atau belum tercetak seperti kendala yang dihadapi saat ini.
"Bisa diaktifkan IKD nya, jadi kita pakai KTP digital sembari menunggu tinta ada dan dicetak karena semua biodatanya sama, hanya perbedaannya bentuknya digital," jelasnya. (*)
Editor : INSTING JURNALIS
- SIMAK BERITA & ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
- BERLANGGANAN DI CHANNEL WHATSAPP
Komentar0