INSTINGJURNALIS.COM – Peringatan Hari Ulang Tahun Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) dan Hari Guru Nasional (HGN) di Kabupaten Luwu Utara menjadi momentum penting bagi pemerintah daerah bersama Direktorat Jenderal Pajak (DJP) untuk memperkuat sinergi sekaligus memberikan apresiasi kepada para pendidik.
Acara yang dipusatkan di Kantor Bupati Luwu Utara ini menegaskan komitmen pemerintah daerah serta otoritas perpajakan dalam mendorong kepatuhan pajak, khususnya di kalangan guru yang juga berperan sebagai teladan masyarakat.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Bupati Luwu Utara Andi Abdullah Rahim, Wakil Bupati Jumail Mappile, Kepala KPP Pratama Palopo Agung Pranoto Eko Putro, Kepala KP2KP Masamba Muhammad Kasman Roem Hasyim, Ketua PGRI Luwu Utara Ismaruddin, serta dua pendidik viral yang dikenal atas dedikasi dan keteladanan mereka, yakni Abdul Muis dan Rasnal. Keduanya menerima piagam penghargaan “Guru Taat Pajak” karena dinilai menjadi inspirasi bagi para guru lainnya dan telah melakukan aktivasi akun Coretax DJP lebih awal.
Penganugerahan simbolis “Guru Taat Pajak” menjadi bagian dari upaya sosialisasi DJP dalam menanamkan pentingnya kepatuhan pajak di lingkungan guru yang juga merupakan Aparatur Sipil Negara (ASN). Melalui penghargaan ini, DJP mendorong semakin kuatnya peran para guru sebagai agen perubahan, baik dalam pendidikan maupun dalam memberikan keteladanan kewajiban perpajakan.
Penyerahan piagam dilakukan langsung oleh Kepala KPP Pratama Palopo, didampingi Kepala KP2KP Masamba, serta disaksikan oleh jajaran pemerintah daerah. Program Aktivasi Coretax yang kini diperkuat melalui kegiatan ini diharapkan mampu memudahkan guru dan ASN dalam pelaporan pajak secara digital, mendukung transformasi layanan perpajakan, dan meningkatkan partisipasi dalam pembangunan daerah.
Dalam sambutannya, Bupati Luwu Utara menyampaikan bahwa guru tidak hanya berperan mencerdaskan generasi bangsa, tetapi juga menjadi panutan dalam menjalankan kewajiban sebagai warga negara.
“Kami mengajak seluruh pendidik di Kabupaten Luwu Utara untuk terus memberikan teladan termasuk dalam hal ketaatan membayar pajak. Ini adalah kontribusi nyata bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat dan pembangunan daerah,” ujarnya.
Kepala Seksi Kerja Sama dan Hubungan Masyarakat Kanwil DJP Sulselbartra, Sumin, juga memberikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini. Ia menegaskan bahwa sinergi antara pemerintah daerah, PGRI, dan DJP merupakan langkah strategis dalam memperkuat budaya sadar pajak.
“Kami sangat mengapresiasi para guru yang tidak hanya berdedikasi dalam mendidik generasi, tetapi juga menjadi contoh dalam kepatuhan pajak. Guru adalah pilar moral masyarakat, dan ketika mereka menunjukkan keteladanan, dampaknya luar biasa bagi upaya kami membangun budaya perpajakan yang lebih baik,” ujar Sumin.
Ia menambahkan bahwa aktivasi Coretax dan kepatuhan digital menjadi bagian dari transformasi perpajakan yang membutuhkan dukungan semua pihak, termasuk para pendidik.
Melalui peringatan HUT PGRI dan HGN tahun 2025 ini, pemerintah daerah dan DJP menegaskan komitmen bersama untuk terus memperkuat kolaborasi dalam mendukung tata kelola perpajakan yang modern, mudah, dan berkeadilan, serta mendorong para guru sebagai teladan dalam membangun masa depan daerah dan bangsa.
Editor : INSTING JURNALIS
- SIMAK BERITA & ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
- BERLANGGANAN DI CHANNEL WHATSAPP
Komentar0