Juru bicara NH-Aziz, Andi Sri Kumala Putri, menyampaikan kepedulian dan perhatian NH-Aziz terhadap generasi muda tidak sebatas retorika. Itu bisa dilihat dari rancangan program Sulsel Baru yang memang memasukkan penciptaan generasi unggul sebagai salah satu prioritas. Program generasi unggul NH-Aziz terdiri atas tiga pilar.
Kumala menyampaikan pilar pertama berupa pengembangan kampung kreatif, dimana NH-Aziz berupaya memastikan generasi muda mampu terus berkarya. Selanjutnya, pasangan nasionalis-religius juga menjanjikan beasiswa program doktor usia di bawah 35 tahun. Kelak, mereka diharapkan mampu berkontribusi untuk pengembangan dan pembangunan Sulsel.
Tidak kalah dinantikan, Kumala menyebut pilar atau program generasi unggul ketiga terkait pemberian insentif dan bantuan modal untuk usaha kreatif. Secara keseluruhan, NH-Aziz juga terus mendorong generasi milenial dapat mandiri dan tidak melulu berharap jadi PNS. Olehnya itu, dalam program penciptaan lapangan kerja, generasi muda disiapkan ruang yang seluas-luasnya.
Kumala menuturkan sederet program generasi unggul merupakan wujud perhatian NH-Aziz terhadap jaminan masa depan generasi milenial. Duet tokoh nasional itu memiliki segudang program untuk pelibatan dan pengembangan kapasitas generasi muda.
"Program Sulsel Baru yang dicanangkan NH-Aziz ditujukan untuk semua kalangan, sebagaimana komitmen menjadikan Sulsel sebagai rumah bagi seluruh golongan. Termasuk untuk generasi muda, dimana NH-Aziz mempersiapkan jauh hari untuk memastikan generasi penerus bisa bersaing dan menjadi ujung tombak pembangunan," ujar Kumala.
Program generasi unggul itu juga ditopang program lain yang selaras. Di antaranya yakni pembangunan akhlak dan karakter; bantuan beasiswa dan perlengkapan sekolah gratis; pembangunan pusat pendidikan tinggi di luar Makassar dan pembangunan lapangan sepak bola bertaraf internasional di tiap kecamatan.
"Seluruh program-program itu menunjukkan generasi muda memiliki tempat strategis bagi NH-Aziz. Olehnya itu, atensi besar dipastikan untuk memastikan lahirnya generasi unggul. Toh, Sulsel bukan hanya untuk saat ini, tapi juga untuk masa depan dan itu ada di tangan generasi muda," pungkasnya. (*)
Editor : Dimas