 |
| Screenshot aplikasi FaceApp |
INSTINGJURNALIS.com - Polda Sulsel akan bekerja dengan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Sulawesi Selatan untuk menelusuri aplikasi edit foto FaceApp.
Sebagaimana diketahui bahwa, aplikasi tersebut lagi viral sejak beberapa hari belakangan ini di sosial media (sosmed).
Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Pol Dicky Sondani menuturkan, aplikasi ini memang terlihat biasa saja dan ajang lelucon bagi warganet.
Aplikasi ini bisa saja digunakan oleh para pelaku kejahatan untuk menyamarkan wajah aslinya dalam melancarkan aksi kejahatannya.
"Kita akan berkoordinasi dengan Diskominfo terkait dengan aplikasi yang lagi viral ini. Hal itu untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak di inginkan seperti pelaku kejahatan memaafkan aplikasi ini berbuat kejahatan seperti penipuan dan lain-lain," terangnya, Kamis 18 Juli 2019, malam dikutip Tagar.
Meski demikian, Dicky Sondani mengaku pihaknya juga tidak semudah itu untuk tertipu dengan aksi para pelaku kejahatan dengan memanfaatkan aplikasi FaceApp ini.
Olehnya itu, ia mengimbau kepada seluruh masyarakat khususnya warga Sulsel agar tidak mudah terbujuk rayuan oleh seseorang apalagi orang yang tidak dikenalnya.
"Kita jangan terkecoh dengan wajah editan ini, jika terjadi kejahatan yang diduga memanfaatkan aplikasi (FaceApp) maka Polisi bisa koordinasi dengan Disdukcapil untuk mendapatkan muka orang yang riil (asli)," pungkasnya.
Perlu diketahui, aplikasi edit foto FaceApp sedang viral sejak beberap hari belakangan ini. Tagar #AgeChallengedan #FaceAppChallenge disertai foto editan FaceApp memenuhi linimasa jejaring sosial. Informasi yang dihimpun, aplikasi ini adalah buatan perusahaan Rusia. (*)
Editor : Satria