INSTINGJURNALIS.COM - Dugaan kerugian negara hingga 1Milliar lebih, kasus korupsi dana DAK BOK TH.2019 pada Dinas Kesehatan Kabupaten Bone Sulsel meskipun kesan jalan ditempat ternyata masih terproses oleh penyidik kejaksaan Negeri Bone
Hal tersebut dijelaskan oleh Kasi Pidsus Kejaksaan Negeri Bone Heru Sutanto.SH.
"kami sebelumnya telah menerima laporan dari salah satu LSM dan kami masih melakukan proses hukum dan sudah memeriksa sejumlah kapus"ungkapnya.
Saat ditanya soal kabar jika Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) yang melaporkan kasus tersebut cabut laporannya, Kasi Pidsus Kejaksaan Negeri Bone Sulsel Heru Sutanto.SH membenarkan hal itu terjadi.
"Iya sih, mereka cabut laporannya"singkatnya.
Diketahui sementara bahwa Dana BOK yang terserap dalam kegiatan pada Dinas Kesehatan Kabupaten Bone Sulsel pada tahun anggaran 2019 sebanyak Rp.60.978.874.000
Terdapat serapan dalam bentuk kegiatan sebanyak Rp.24.643.469.000, sedangkan yang terserap kedalam BOK Puskesmas adalah Rp. 34.695.055.000, sehingga total kedua dasar belanja kegiatan tersebut menggunakan dana total sebanyak Rp. 59.237.524.000.
Sedangkan dana DAK BOK Non Fisik TA. 2019 yang diterima adalah Rp.60.978.874.000, mengacu pada nilai realisasi terdapat selisih Rp.1.741.350.000,yang tidak jelas peruntukannya dan diduga keras terdapat LPJ anggaran kegiatan fiktif penggunaan anggaran BOK tersebut terbagi dari 38 Puskesmas.
Plt.Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bone Sulsel Drg.Yusuf Tolo yang dihubungi melalui pesan WAnya, dirinya hanya merespon ketika hendak dimintai waktunya guna konfirmasi,"tetkait apa ndi...?
Setelah tak lama berselang Insting Jurnalis menjelaskan subtansi rencana dari materi wawancaranya,Yusuf Tolo tidak melanjutkan respon pesan melalui WA miliknya.
Penulis : Lukman Sardy
Editor : INSTING JURNALIS
- SIMAK BERITA & ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
- BERLANGGANAN DI CHANNEL WHATSAPP
Komentar0