INSTINGJURNALIS.com - Untuk memastikan stabilitas harga dan stok bahan pokok di Pasar Sinjai jelang hari raya Idul Adha, Sekretaris Daerah (Sekda) Sinjai, Akbar Mukmin melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak), Rabu (7/8/2019).
Dalam sidak itu, Sekda turut didampingi sejumlah kepala OPD dan Satuan Polisi Pamong Praja.
Akbar mengaku, harga beberapa kubutuhan pokok mengalami kenaikan. Salah satunya, harga cabai naik dimana biasanya Rp. 50 ribu per kilogram sekarang naik menjadi Rp. 65 ribu per kilogram.
"Pada prinsipnya, Harga barang kebutuhan pokok khususnya rempah-rempah pada umumnya naik, hal ini disebabkan oleh tingkat kebutuhan dan tingkat ketersedian stok tidak seimbang," kata Akbar.
Dikatakan, kenaikan itu sesungguhnya berbanding sama dengan kondisi perkebunan di masyarakat, karena pada prinsipnya dikalangan masyarakat juga ikut naik, dimana dimasyarakat biasanya dijual Rp. 50 ribu per kilogram dan dipasar ini dijual sekitar Rp. 65 ribu per kilogram.
Lebih lanjut, ia menyampaikan, bahwa Pemda mengupayakan untuk mengendalikan kenaikan harga barang.
"Untuk mengendalikan ini kita ada kerjasama dengan pemerintah di desa dengan menggunakan dana Bumdes yang ada didesa, kita mencoba untuk melakukan pola perilaku dan pola pikir masyarakat di Desa termasuk kepala-kepala Desa untuk bagaimana Bumdes ini bergerak dan menyediakan kebutuhan-kebutuhan dengan adanya kenaikan harga," lanjutnya.
Misalnya kata Akbar telur, sebisa mungkin dengan melalui dana Bumdes itu bisa memelihara peternak ayam petelur.
"Seperti Kondisi sekarang ini untuk telur itu stabil dikarenakan adanya kekuatan ekonomi yang tumbuh dan berkembang di masyarakat Desa", tandasnya. (*)
Editor : Ardy