INSTINGJURNALIS.Com--Pemerintah melalui Kementerian Keuangan mencairkan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) tahun 2020 tahap II sekitar Rp 37 miliar. Dana BOS tersebut diberikan langsung ke rekening 800 sekolah yang berhak.
Anggaran Dana Bone ini disalurkan per triwulan. Sedangkan untuk triwulan pertama hingga triwulan ketiga anggaran dana Bos diperkirakan mencapai 91 miliar.
Sekertaris Dinas Pendidikan Kabupaten Bone, Nursalam alokasi dana bos untuk tahap ke dua telah telah rampung dan sudah disalurkan ke 673 SD dan 123 SMP.
Kata dia, untuk tahun 2020, penyaluran Dana BOS diubah dari tadinya 4 kali menjadi 3 kali. Tahap I; 30 persen, tahap II; 40 persen dan tahap III; 30 persen.
"Untuk tahap kedua ini, pencairan dana bos telah rampung 100 persen," kata Nursalam, Senin (31/08/2020).
Sekedar informasi, peruntukan dana bos telah dijelaskan dalam Permendikbud No 8 Tahun 2020 tentang petunjuk teknis Bantuan Operasional Sekolah (BOS). Sementara besaran dana BOS reguler yang meningkat, untuk persiswa SD/MI adalah dari Rp 800.000 di tahun 2019, menjadi Rp 900.000 di tahun 2020. Untuk siswa SMP/MTs sebesar Rp 1 juta menjadi Rp 1,1 juta.
(Fah)