Putaran pertama berhasil dimenangkan oleh tim A, sedangan putaran terakhir sukses dipuncaki oleh tim B. Partai putaran kedua ini digelar di Stadion Kassi Kebo, Kabupaten Maros, Minggu (28/1/2018).
Kemenangan tim B pada putaran teranyar memprediksikan kemenangan beruntun pada putaran ketiga. Pertandingan tersebut akan diselenggarakan di Lapangan Gollae, Bantimurung.
"Performa tim kami semakin berkembang dari laga sebelumnya. Apalagi kapten tim siap tampil lebih gemilang lagi untuk mengantar tim B sebagai juara umum trofeo ini," ujar Rabil Alam, striker tim B Maros All Star U40.
Mantan Manajer Persim Maros Linus tahun lalu ini juga menjamin kesiapannya dalam jamuan pertandingan trofeo mendatang. Ia merasa optimistis timnya dapat menjadi juara trofeo ini.
"Tim kami paling siap dalam trofeo putaran ketiga Maros All Star dan kami yakin bisa juara," ujar Rabil.
Dirinya juga menegaskan ajang trofeo bukan hanya sebagai momen pendulang kemenangan. Namun, trofeo juga dijadikan sarana dalam menghidupkan dunia sepak bola di Maros yang kian lesu.
Salah satu penggagas trofeo Maros ini juga mengapresiasi kesiapan seluruh pihak yang telah berperan dalam momen ini. Sebab, kehadiran penggiat bola dalam menggelar turnamen Trofeo Maros All Star U40 dapat memberikan media hiburan kepada masyarakat.
"Kami bangga memiliki H. Samsuddin Battola, Anwar Liko, Deny Tarkas, ketiga-tiganya merupakan putra Maros yang pernah tampil membesarkan PSM dan tim besar lainnya di Indonesia. Sebagai penggiat bola, kita merasa untuk selalu menggelar turnamen bola sebagai salah satu wadah hiburan masyarakat," ujar pemilik tim AIKP Maros ini.
Trofeo Maros All Star U40 merupakan ajang turnamen lokal di Maros yg diikuti oleh tiga tim senior usia 40. Pemainnya merupakan hasil seleksi dari 14 kecamatan di Kabupaten Maros.
Adapun Maros All Star merupakan satu-satunya klub bola U40 di Maros secara aktif melakukan tur pertandingan hingga bertaraf nasional. Di antaranya, Balikpapan, Bali, Blitar, Surabaya, dan Bandung.
"Baru-baru kami sukses mengikuti trofeo pertandingan segitiga antara Bali U40, Bandung U40 dan Maros U40 yang digelar di Bandung," terangnya. (rls)